Produk Berlabel 'Sugar-Free' Belum Tentu Sehat


Selasa, 19 April 2016
Label:
Advertisement
Resep Menggapai Sehat - Produk Berlabel 'Sugar-Free' Belum Tentu Sehat

Gula tambahan pada makanan maupun minuman adalah bahaya bagi kesehatan. Tidak hanya itu, selain menjadi sangat berbahaya bagi mereka dengan resistensi insulin, juga ekstra kalori dari makanan junk yang sarat gula merupakan salah satu pendorong utama terjadinya kenaikan berat badan dan kerusakan gigi.

Untuk alasan inilah maka alternatif pilihannya adalah mencari makanan dan minuman yang bebas gula. Pemanis buatan salah satu alternatif pilihan pada minuman dan makanan. Para produsen pun juga berlomba-lomba mencantumkan label “Sugar-Free” pada produk mereka. Bagi kita yang cerdas tidak semudah itu mempercayai label tersebut.

Baca Juga:

Memang, semua hal perlu penelitian dan pembelajaran. Namun, penelitian terbaru menemukan bahwa pemanis alternatif yang katanya “Sugar-Free” ternyata juga masih dapat membuat gigi Anda membusuk.

Produk Berlabel Sugar-Free Belum Tentu Sehat
sumber gambar

Sebuah studi baru oleh the Oral Health CRC menemukan bahwa pemanis buatan dapat menyebabkan tingkat yang sama pada kerusakan gigi sama halnya dengan pemanis biasa. Hal ini disebabkan tingkat pH (atau kandungan asam) dari produk tersebut, yang berkisar antara 0-14. Angka 7 adalah netral, lebih tinggi dari 7 bersifat basa, dan lebih rendah dari 7 bersifat asam.

Kebanyakan minuman ringan, air mineral dengan rasa dan minuman olahraga bersifat asam pada umumnya, dengan pH beberapa diantaranya sekitar 2,5. Sebagai perbandingan, asam lambung memiliki pH sekitar 2 untuk memecah makanan.

Dengan melarutkan 1 gram permen 'Sugar-Free' dan termasuk juga tiga minuman ringan 'Sugar-Free' ke dalam air, para peneliti menunjukkan mereka menghasilkan koktail senyawa asam. Ini termasuk asam fosfat, asam malat, asam fumarat, asam sitrat dan asam tartaric.

Inilah sebabnya mengapa minuman dan makanan bebas gula dapat menurunkan pH air liur kita. Setelah air liur asam meraka akan kontak dengan enamel gigi pelindung pada gigi Anda, lalu mulai melunakkannya dan memecahnya. Dengan perawatan yang tepat, enamel yang lunak memang dapat kembali mengeras, tetapi setelah itu hilang tidak dapat diregenerasi.

Produk Berlabel Sugar-Free Belum Tentu Sehat
sumber gambar

Kesimpulan: 'Sugar-Free' Bukan Satu-satunya Pilihan Sehat

Pemanis buatan bisa menjadi alternatif yang baik untuk produk biasa, tapi produk ini tidak sempurna. Selain kemampuan mereka yang dapat membuat gigi membusuk, pemanis buatan juga terkait dengan komplikasi diabetes tipe 2, penambahan berat badan dan masalah metabolisme lainnya.

Para peneliti merekomendasikan untuk tidak menyikat gigi segera setelah minum produk asam. Hal ini untuk melindungi lapisan enamel yang melunak. Sebaliknya, bilas mulut Anda dengan air dan menunggu satu jam sebelum menyikat gigi.

Sama seperti junk food lainnya, produk bebas gula harus benar-benar diperhatikan serta tidak menjadi tambahan sehari-hari dalam diet harian Anda. Pilih saja pemanis yang alami seperti dari buah-buahan yang manis dan segar.

Sumber Bacaan

Artikel Menarik Lainnya:



FOLLOW and JOIN to Get Update!

Advertisement

1 komentar:

  1. Sugar free memang tidak semuanya bagus. Sugar free jika pemanisnya sintetis, maka justru itu sangat berbahaya. Sakarin, dulsin, siklamat, sorbitol, dan aspartame adalah pemanis sintetis yang justru lebih berbahaya dari pada gula.

    BalasHapus